Terperanjat dalam
renungan
Hati yang sakit
Sakitku dalam
relung akan hidup
Teringat semua
angan
Mutiara-mutiara
yang terdengar
Seolah tenggelam
dalam karam kealpaan
Tiada pernah
tersadari
Kerikil tajam
dibiarkan menusuk
Surga fatamorgana
melenakan
Noda terperanjat
perlahan-lahan
Banyak, entah
berapa lebarnya
Laut putih mulai
dijelajah
Alam bawah sadar
terlupa
Naiknya kadar
sadar
Kadang lupa
kadang ingat
Syukurku Tuhan
Maafkan
daku karena semua tertinggal sejenak
No comments:
Post a Comment